Pada kesempatan kali ini penulis ingin merekomendasikan tempat wisata yang memiliki tema kebencanaan. Supaya Sobat DC tidak bingung mau kemana liburan kali ini, atau ada rencana liburan bersama pasangan ataupun keluarga tetapi belum tau mau kemana. Berikut lima tempat wisata bertemakan bencana yang menurut admin sangat cocok untuk dicoba bagi Sobat DC:
5 Tempat Wisata Bertemakan Bencana
- Kapal PLTD Apung
Hebatnya tsunami Aceh pada tahun 2004 tentunya menyisakan memori yang kelam bagi masyarakat Aceh. Rumah yang hancur, hilangnya harta benda, bahkan sampai jatuhnya korban yang tidak sedikit jumlahnya. Akan tetapi kejadian tersebut tidak menyurutkan semangat warga Aceh untuk bangkit kembali. Munculnya tempat pariwisata bertemakan bencana muncul pada periode berikutnya, salah satu contohnya adalah munculnya wisata kapal PLTD Apung.
PLTD Apung adalah sebuah kapal dengan panjang 63 meter dan berat 2.600 ton ini memiliki mesin pembangkit listrik yang kekuatan dayanya mencapai 10,5 megawatt. PLTD Apung merupakan saksi bisu dari hebatnya tsunami pada tahun 2004. Pasalnya kapal tersebut terseret hingga 3 kilometer ke pusat Kota Banda Aceh tepatnya di Desa Punge Blang Cut, yang sebelumnya berada di laut tepatnya di pelabuhan penyeberangan Ulee Lheue.
- Kapal di Atas Rumah Lampulo, Banda Aceh
Tempat wisata yang kedua masih berada di daerah Banda Aceh tepatnya di kawasan Gampong Lampulo, Kecamatan Kuta Alam. Akibat hebatnya amukan air laut pada tahun 2004, sebuah kapal nelayan yang sering digunakan oleh warga sekitar sampai tersangkut di atap rumah warga.
Selain itu di daerah wisata ini para pelancong juga bisa membeli jajanan khas masyarakat sekitar. Lalu terdapat pula tour guide yang akan menjelaskan terkait sejarah kejadian kapal tersebut.
- Wisata Bencana Lumpur Lapindo
Pada 29 Mei 2006 telah terjadi bencana Lumpur Lapindo akibat kegagalan dari salah satu pengeboran minyak di daerah tersebut. Setidaknya terdapat 16 desa di tiga kecamatan yang tenggelam oleh lumpur tersebut.
Berkat semangat untuk kembali bangkit dari keterpurukan, sebagian dari warga desa terdampak pada akhirnya menjadikan daerah tersebut sebagai tempat wisata. Mengelilingi Bendungan Lumpur Lapindo serta melihat Sungai Porong menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan. Tapi ketika anda datang di siang hari jangan lupa memakai sunscreen dikarenakan matahari di daerah tersebut sangat menyengat.
- Kampung Teletubbies
Jika teman-teman bermain di daerah Jawa Tengah khususnya di daerah Yogyakarta, kita akan di suguhkan rumah joglo beratap genting. Akan tetapi jika sobat DC mengunjungi Dusun New Ngelepen, Sengir, Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, kita akan dihadirkan rumah warga berbentuk doom. Akibat dari bentuk tersebut warga sekitar menyebutnya rumah Teletubbies.
Rumah ini sebenarnya dibangun oleh NGO setelah kejadian bencana gempa Yogyakarta pada tahun 2006 yang meluluhlantakan daerah tersebut. pada mulanya rumah tersebut dicat berwarna putih, lalu jika kita kesana sekarang warnanya sudah bervariasi, yang semakin membuat daya tarik bagi para wisatawan.
- Museum Dokumenter Kebencanaan Srodokan Gungan
Museum ini terletak di daerah Kecamatan Cangkringan, Kelurahan Wukirsari, Kabupaten Sleman. Museum Dokumenter Kebencanaan Selman, didirikan oleh warga pada tahun 2016. Tujuan warga sendiri dalam membangun museum ini adalah untuk pengingat kejadian bencana erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada 2010.
Museum yang didirikan dibangunan huntara ini berisi 100 foto yang berasal dari warga terkait keadaan Dusun Srodokan sebelum, saat, dan sesudah erupsi Gunung Merapi terjadi. Hal ini merupakan alat pengingat bagi para pengunjung maupun warga setempat terkait hebatnya bencana erupsi Gunung Merapi. Selain itu koleksi museum ini juga berisi benda milik warga yang rusak akibat letusan Gunung Merapi, seperti sepeda motor dan perabotan rumah tangga. Lalu terdapat pula alat alat komunikasi yang dipergunakan ketika bencana terjadi.
Baca juga: Turki, Negara Indah untuk Berwisata yang Ternyata Sering Dilanda Gempa
Beberapa tempat wisata diatas merupakan rekomendasi tempat wisata yang bertemakan bencana. Sobat DC bisa mengajak teman teman dan keluarga untuk berkunjung sambil belajar sejarah kejadian bencana yang pernah terjadi di Indonesia.
Penulis: Abdurrahman Heriza
Editor: Lien Sururoh