Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria, Foto: Tim Ekspedisi Jawadwipa

Jejak Gempa di Gereja Tua Surabaya

Jejak-jejak gempa di Surabaya merupakan sejarah yang perlu dicari tahu selain hanya Jalan-jalan ke Surabaya. tetapi tidak lengkap jika tidak mencicipi kulinernya yang begitu melimpah. Rujak cingur, tahu campur dan rawon, semua begitu nikmat disantap di bawah terik sinar matahari yang memenuhi kota ini. Selain kulinernya yang menggiurkan lidah, Surabaya juga banyak memiliki destinasi wisata bersejarah, seperti Tugu Pahlawan, Museum…

Selengkapnya..

Menelisik Jejak Bencana dalam Situs Kumitir

Situs Kumitir yang merupakan bagian dari sejarah di Jawa Timur. Kerajaan Majapahit begitu tersohor namanya di negara ini. Kerajaan ini berpusat di Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Kerajaan ini pernah menguasai Nusantara, bahkan terkenal di wilayah Asia Tenggara. Besarnya kerajaan Majapahit dibuktikan dengan banyaknya peninggalan artefaktual yang ditemukan di wilayah ini, salah satunya adalah situs Kumitir. Secara administratif, situs Kumitir berada di…

Selengkapnya..

Jejak Sejarah Gempa di Desa Prunggahan, Tuban

Jejak Sejarah gempa di wilayah Jawa Timur sangat banyak salah satunya di wilayah Tuban. Tuban tidak hanya menjadi salah satu destinasi dalam perjalanan sepuluh pemuda yang melakukan Ekspedisi JawaDwipa. Ekspedisi JawaDwipa merupakan kegiatan penjelajahan menyusuri jejak sejarah gempa dan tsunami di wilayah Jawa Timur yang didukung oleh program Siap Siaga dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).  Wilayah Tuban terkenal dengan…

Selengkapnya..

Desa Peleyan, Situbondo dan Ancaman Bencananya

Bila ke Jawa Timur tidak lupa daerah Situbondo, pasti Taman Nasional Baluran tidak ketinggalan mengisi list destinasi wisata yang wajib didatangi. Selain Baluran, banyak sekali hal menarik yang ada di wilayah Situbondo. Bahkan, Kabupaten Situbondo menjadi salah satu destinasi dalam perjalanan Ekspedisi JawaDwipa yang didukung oleh program Siap Siaga dan juga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Hal ini dikarenakan beberapa…

Selengkapnya..

Situbondo, Berwisata Mencari Jejak Bencana

Julukan Africa from Java menjadi nama yang disandang oleh Situbondo, sebab di daerah ini terdapat savana luas layaknya afrika di Taman Nasional Baluran. Tak hanya Baluran, Situbondo memiliki banyak sekali potensi alam yang bisa dijadikan alternatif untuk destinasi wisata. Contohnya saja perjalanan kesepuluh pemuda dalam tim Ekspedisi JawaDwipa (EJD) di wilayah Situbondo yang banyak menemukan pemandangan indah saat menyusuri jejak bencana. Desa…

Selengkapnya..
Pantai Pulau Merah, Foto: Tim Ekspedisi Jawadwipa

Pantai Pulau Merah dan Jejak Cerita Tsunami-nya

Lenggak-lenggok warga asing yang sibuk membawa papan surfing menjadi pemandangan yang rutin disaksikan di Pantai Pulau Merah. Pesona berbeda dari Pantai Pulau Merah ini adalah keberadaan bukit hijau kecil dengan tanah berwarna merah di dekat bibir pantai yang menambah unik pemandangan. Perpaduan pemandangan warna langit senja dan suara deburan ombak menjadi sebuah resep obat mujarab untuk sobat DC healing dari…

Selengkapnya..

Cerita Lain Dibalik Indahnya Pantai Rajegwesi, Banyuwangi

Pantai Rajegwesi dengan deburan ombak menyentuh kaki yang haus berpetualang, buih-buih air menggelitik pelan setiap kulit yang bersentuhan. Hembusan angin membelai deretan pohon yang berdiri tegak di atas tebing-tebing. Gradasi warna biru air laut, warna hijau pepohonan dan pasir putih kecoklatan bersatu memanjakan mata setiap pengunjungnya. Sesekali datang perahu nelayan yang baru sampai dari perjalanan melautnya dengan mengangkut banyak ikan….

Selengkapnya..

Candi Prambanan, Cerita lain dari Suasana Yogya

Candi Prambanan, menjadi salah satu destinasi wisata yang terdampak saat gempa terjadi pada 27 Mei 2006. Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang terbesar di Indonesia. Sampai saat ini belum dapat dipastikan kapan candi ini dibangun dan atas perintah siapa, namun kuat dugaan bahwa Candi Prambanan dibangun sekitar pertengahan abad ke-9 oleh raja dari Wangsa Sanjaya, yaitu Raja Balitung Maha Sambu. Dugaan…

Selengkapnya..
Museum Bahari, Foto: Alpha

Jejak Gempa Batavia: Museum Bahari yang Kokoh, Saksi Bisu Penurunan Tanah Jakarta

Perjalanan terakhir saya adalah kembali ke tahun 2023, menyambangi Museum Bahari yang kokoh bertahan dari masa ke masa. Museum ini tadinya adalah gudang logistik dan tempat penyimpanan rempah-rempah. Bangunan ini kuat karena teknologi tahan gempa, angkur, yang membuatnya tahan diguncang gempa. Angkur adalah lempengan baja yang ditanam pada beton sebelum akhirnya dicor ke dalam beton, atau dipasang ke beton yang…

Selengkapnya..
desa citimun

Desa Citimun yang Dulu Bernama Tjitimbun

Perayaan tahun baru belum saja dimulai, matahari masih terik bersinar, belum menggelincir ke arah barat, suasana desa Citimun, seperti biasa, sebagian warganya baru saja istirahat sehabis berkebun.   Menurut keterangan warga setempat, Iman Paryanto, melalui saluran telpon, menceritakan bahwa tidak ada tanda-tanda apapun yang diberikan oleh alam sekitar, tetapi, tiba-tiba saja suara bergemuruh terdengar dari bawah tanah begitu keras  diikuti dengan suara  atap…

Selengkapnya..