Daerah Brebes & Sejarah Gempabumi nya

Daerah Brebes terkenal dengan telur asinnya yang enak dan penghasil bawang merah. Dibalik sedapnya rasa telur asin yang kita nikmati, ternyata wilayah brebes ini sendiri punya cerita yang lain nya, salah satunya cerita mengenai kejadian-kejadian bencana. 

Siapa yang menyangka bahwa daerah yang terkenal dengan kelezatan telur asinnya pernah mengalami kejadian gempa yang cukup kuat di masa lalu. Daerah yang berada di ujung Jawa Tengah yang juga merupakan daerah perbatasan antara daerah Jawa Tengah dan daerah Jawa Barat ini sering mengalami gempabumi dan patut kita waspadai.

Sejarah Gempabumi Di Daerah Brebes

Ternyata di tanah wilayah ini terdapat sumber gempa dari aktivitas sesar Bumiayu dan Sesar Bantarkawung. Menurut catatan dari Badan Geologi, di sekitar Kabupaten Brebes pernah terjadi gempa akibat dari aktivitas sesar tersebut, di antaranya pernah terjadi pada tanggal 21 Oktober 1931, 16 Juni 1971, dan 4 Februari 1992 yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan. 

Gempa terjadi kembali pada Sabtu (13/7/2013) pukul 08.10 WIB waktu terjadinya gempa dengan kekuatan 4,7 SR pada koordinat 7.06 LS 108.73 BT dengan kedalaman 10 km, yang terletak pada 15 km barat daya Brebes, atau 29 km tenggara Kota Kuningan. Intensitas gempa dirasakan di Kota ini sebesar III MMI (Modified Mercalli Intensity).

Intensitas III MMI mengartikan getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk yang sedang berlalu. Sedangkan di Kecamatan Cibingbing dan Kecamatan Bantarkawung intensitas mencapai IV MMI. Beberapa rumah rusak di Desa Sindanghela, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes. Beruntung tidak ada korban jiwa dari kejadian gempa tersebut.^[1]

Berselang tujuh tahun setelah kejadian gempa 2013, wilayah kabupaten ini dan sekitarnya kembali diguncang gempa pada pagi hari Jumat (11/12/2020) pukul 05.51.55 WIB. Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh BMKG menunjukkan bahwa gempa ini memiliki kekuatan sebesar 4,2 SR.

Episenter gempa yang terletak pada titik koordinat 7,07 LS dan 108,87 BT tepatnya di darat pada jarak 28 km arah barat daya Kab.Brebes, Jawa Tengah pada kedalaman lima kilometer. Daryono menjelaskan kejadian gempa yang terjadi dan berkata “Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa ini merupakan jenis gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang dipicu oleh aktivitas Sesar Brebes,”.

Ia menambahkan, jalur Sesar di area ini di peta terletak pada sebelah barat daya Kota Brebes yang struktur sesarnya memanjang sekitar kurang-lebih 22 kilometer mengarah arah barat-timur, memiliki magnitudo tertarget sebesar 6,5. Sesar ini merupakan bagian dari sesar Baribis-Kendeng Fold Thrust Zone.^[2]

Belum lama ini, wilayah Kabupaten tersebut juga kembali diguncang gempa dengan skala magnitude 3.1 yang terjadi pada Sabtu (12/06/2021) tepatnya pada pukul 10:45:23 WIB pusat gempa yang berada pada koordinat 7.16 LS – 108.84 BT dengan kedalaman 10 Km. 

Baca Juga: Talaud Gempa, Berikut Deretan Gempa Besar yang Pernah Terjadi

Dilansir dari radartegal.com, Karnoto (53), warga Desa Prupuk Selatan Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal, mengatakan dia sama sekali tidak merasakan apapun. Saat itu bahkan sejumlah warga termasuk dirinya yang tengah beraktivitas di sekitar Pasar Kesambi. “Tidak merasakan apapun, mudah-mudahan memang tidak terjadi apa-apa,” ungkapnya.^[1]

Gempa pada Sabtu minggu lalu juga tidaklah terasa besar, bahkan tidak dirasakan oleh beberapa orang. Namun demikian, gempa yang terjadi itu menandakan bahwa aktivitas kegempaan yang ada di daerah Brebes masih dapat dikatakan sangat aktif. Oleh karenanya, kita patut dan perlu untuk mewaspadai adanya kejadian gempa besar yang bisa berulang di wilayah ini. Jangan sampai mengalami kerusakan dan kerugian yang sama dari pada kejadian gempa-gempa yang pernah terjadi sebelumnya.

Penulis: Lien Sururoh

Editor: Nugrah Aryatama

^[1] https://radartegal.com/gempa-magnitudo-31-guncang-barat-daya-tegal.17201.html

^[1] https://bnpb.go.id/berita/9-rumah-rusak-akibat-gempa-di-brebes-jawa-tengah

^[2] Baca selengkapnya di artikel “Penjelasan BMKG Penyebab Gempa Guncang Brebes, Kuningan & Cirebon”, https://tirto.id/f72Z