Tahun 2021, merupakan tahun yang penuh tantangan bagi seluruh staf di Yayasan Skala Indonesia, bagaimana tidak, Covid19 masih belum menampakkan akan usai, justru  menjelag akhir tahun 2021, kita mulai was-was dengan informasi Covid varian Omicron yang kabarnya menyebar lebih cepat.

Walaupun kondisi masih belum kembali seperti sebelum pandemi, tetapi Yayasan Skala Indonesia, sebagai lembaga nir laba yang memiliki fokus untuk kegiatan pengurangan risiko bencana dan adaptasi perubahan iklim, tetapi melakukan berbagai kegiatan di tengah keterbatasan. Salah satunya  pengembangan disasterchannel.co, website yang didedikasikan khusus untuk informasi-informasi terkait pengurangan risiko bencana. DIsasterchannel.co yang memperoleh dukungan dari APAD-Indonesia, terus melakukan upaya pengembangan-pengembangan dan membuat seri diskusi secara regular, sebagai upaya kami meningkatkan pengetahuan tentang isu-isu bencana.

Diskusi bencana yang kami selenggarakan setiap dua minggu sekali dengan tagline share knowledge save life, menjadi branding sendiri. Peserta di hampir setiap diskusi, selalu bertambah, apalagi Ketika kami membahas isu terkait gempa dan tsunami, peserta akan meningkat lebih dari 50%. Seperti saat kami membahas tentang sesar Palu-Koro pada  bulan September, peserta sangat berminat membahas isu tersebut. Selain persoalan gempa dan tsunami, peserta pun tertarik dengan isu-isu terkait dengan pengetahuan lokal, sejarah bencana serta kaitan isu bencana dengan berbagai kebijakan pemerintah  dan juga strategi komunikasi dalam merespon bencana yang terjadi.

Karena minat peserta inilah, maka Skala akhirnya menyelenggarakan secara berseri membahas isu tentang komunikasi risiko dalam situasi bencana. Materi ini memperoleh sambutan yang sangat baik dari berbagai pihak, terutama dari BPBD-BPBD di daerah. Karena umumnya peserta meyakini bahwa komunikasi merupakan salah satu persoalan  penting dalam situasi krisis. Sebagai langkah strategis, Skala akhirnya memilih isu komunikasi risiko risk communication) untuk disampaikan dalam forum yang lebih luas, juga bekerjasama dengan APAD-Indonesia, isu ini kami daftarkan sebagai salah satu isu penting yang bisa dibahas dalam forum Global Platform For Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang akan berlangsung Mei 2022 di Bali. Diharapkan dengan dibahasnya persoalan komunikasi risiko ini, persoalan tersebut akan menjadi perhatian secara global, dan tentu nantinya akan menghasilkan berbagai strategi standart  yang dapat digunakan oleh berbagai pihak.

Selain kegiatan-kegiatan di atas, tim Skala juga dengan konsisten tetap mempersiapkan Ekspedisi Jawadwipa, dengan mengadakan pertemuan-pertemuan serta mempresentasikan rencana kegiatan ke berbagai pihak, walau kegiatan terpaksa ditunda karena Covid gelombang ke tiga mulai meningkat, tetapi upaya untuk mempersiapkan kegiatan Ekspedisi terus dilakukan.

Tahun 2021, kami tinggalkan dengan pnuh harapan, bahwa di tahun 2022, akan jauh lebih baik, paling tidak, kami sebagai sebuah lembaga independent akan semakin kuat menghadapi hantaman pandemi dan menyongsong tahun 2022 dengan optimis.

Salam sehat,

Cimangggis, 2022

Trinirmalaningrum